Seodaemun Prison History Museum, Seoul, Korea Selatan
Museum yang terletak di Seodaemun Independence Park awalnya adalah sebuah penjara lalu diubah menjadi museum yang dibangun tahun 1910. Penjara ini dipakai oleh tentara Jepang untuk memenjarakan dan menyiksa nasionalis Korea. Beberapa bangunan masih original dan dibuka untuk masyarakat. Di sini kamu bisa lihat sel-sel kecil dan sempit yang harus dihuni tahanan. Spot paling menyeramkan adalah ‘Place of Experience’, yaitu tempat dimana kamu bisa melihat manekin yang sedang menjalani siksaan yang dilakukan oleh tentara Jepang. Suara-suara teriakan, jeritan, dan rintian juga bisa kamu dengar disini. Bila turun ke bawah basement, kamu akan melihat lebih banyak display siksaan yang harus diterima oleh tawanan.
Museum Medieval Torture Instruments, Praha, Republik Ceko
Museum ini digunakan untuk memperlihatkan sejarah di Eropa tentang penyiksaan mengerikan pada para penyihir, ahli bid’ah dan musuh negara. Lebih dari 60 alat peraga yang ter-display akan membuatmu tercengang. Peralatan tersebut dulu digunakan untuk menyiksa tahanan yang begitu mengerikan. Semua display mempunyai ilustrasi yang menggambarkan bagaimana alat-alat tersebut digunakan beserta penjelasannya dalam berbagai bahasa. Di sini kamu bisa lihat rak-rak, sepatu Spanyol, sabuk, dan metode penyiksaan terkenal lain, dimana beberapa diantaranya mungkin tidak pernah kamu dengar dan tidak pernah dibayangkan.
Museum Voodoo, New Orleans, Amerika Serikat
Di museum ini, para pengunjung bisa melihat semua hal yang berkaitan dengan voodoo. Kamu juga berkesempatan melihat dan mengalaminya langsung dari tangan pertama. Museum ini juga menawarkan tur dan pemandu wisata yang akan menemani dan memberi penjelasan tentang banyak hal, seperti sejarah dan pemandangan ala New Orleans, meliputi tempat pekuburan, yaitu pekuburan Ratu Voodoo Marie Laveau, rumah berhantu, beserta Gereja Katolik yang dipakai sebagai rumah untuk orang suci voodoo, dan masih banyak lagi. Mereka bahkan menawarkan ‘Tour of the Undead’ yang sangat populer, dimana kamu akan lihat sebuah kuil voodoo otentik berserta ritual-nya.
Catacombs of Palermo, Palermo, Italia
Sebenarnya, Catacombs of Palermo tidak dimaksudkan menjadi museum namun akhirnya dijadikan sebuah Museum of Death atau Museum Kematian. Di dalam perut biara Kapusin, travelers akan melihat ratusan mayat, baik biksu ataupun masyarakat lokal. Mayat-mayat tersebut berbaris sepanjang dinding dengan pakaian saat mereka dikuburkan. Udara dingin serta lingkungan yang kering membuat mayat-mayat tersebut dapat terpelihara dengan baik. Tidak heran kalau mereka terlihat seperti sedang tidur. Namun banyak juga mayat yang terlihat seperti terbangun dan siap untuk menyerang wisatawan. So travelers, kalau kamu pengin mengunjungi museum ini, datangnya rame-rame ya biar tidak takut.
Mummies of Guanajuato, Guanajuato, Meksiko
Museum ini terletak di Guanajuato dengan koleksi lebih dari 100 mayat mumi yang dikubur selama wabah penyakit kolera di seluruh kota tahun 1833. Mayat-mayat tersebut diperkirakan berasal dari tahun 1865 – 1958. Cerita yang mengerikan adalah beberapa dari mereka sekarat karena dikubur hidup-hidup dengan ekspresi wajah penuh ketakutan dan terlihat begitu horor. Kini, ketakutan yang mereka rasakan menjadi tontonan wisatawan yang berkunjung ke museum. Bisa dibilang, Mummies of Guanajuato adalah atraksi yang paling menarik perhatian wisatawan lokal dan mancanegara.
HERE I GIVE YOU THIS VIDEO AS A BONUS :D
thanks again
http://www.pegipegi.com/travel/mengunjungi-museum-terhoror-di-dunia/
http://www.youtube.com
Komentar
Posting Komentar