“Yayoi Kusama : Life is The Heart of A Rainbow”, pameran seni perdana Yayoi Kusama di Indonesia yang mengemas beragam karya seninya dengan cara yang unik dan modern.
Maraknya pembuatan museum modern di Indonesia menjadikan museum sebagai salah satu destinasi wisata yang mulai digemari oleh berbagai kalangan, khususnya kalangan muda. Desain ruangan dan karya seni yang disajikan di Museum MACAN menjadi salah satu target untuk memanjakan mata. Museum ini menampilkan sekitar 90 karya seni rupa modern Indonesia dan kontemporer dari seluruh dunia, salah satunya adalah karya seni milik Yayoi Kusama yang merupakan seniman asal Jepang.
Merupakan ciri khas, polkadot menjadi corak di sebagian besar karya seni milik Yayoi Kusama. Melalui cara yang unik, corak polkadot pada ruangan kecil dan gelap yang berbentuk kubik, dibuat melalui bola-bola warna-warni yang menyala. Ditambah dengan banyaknya cermin, membuat ruangan “Infinity Mirror Room” ini menjadi terlihat begitu gemerlap.
Meskipun tidak semua, corak polkadot juga tetap ada di deretan area lukisan yang berjudul “My Eternal Soul”. Lukisan-lukisan berpola abstrak yang kaya akan warna ini terlihat sangat kontras dengan dinding putih yang mendasarinya. Ditunjang dengan hiasan-hiasan senada yang diletakkan di depan lukisan, menambah estetika area yang memang dirancang terbuka ini. Penerangan lampu sorot di langit-langit pun seakan mampu menarik perhatian pengunjung ke arah lukisan-lukisan yang sudah disusun sesuai tema dan fase karir Yayoi Kusama.
Berbeda dengan karya lainnya, area “Love Forever” merupakan area yang dipenuhi dengan lukisan-lukisan bertema monokrom. Peletakkan cermin segi enam di tengah area beserta warna hitam sebagai warna dasar dinding, semakin menambah kesan elegan dan misterius di area ini.
Komentar
Posting Komentar